Berikut tafsir Surah Al-Baqarah Ayat 11:
Lafal Ayat:
وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ لَا تُفْسِدُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ قَالُوٓا۟ إِنَّمَا نَحْنُ مُصْلِحُونَ
Terjemahan:
Dan apabila dikatakan kepada mereka: “Janganlah kalian membuat kerusakan di bumi,” mereka menjawab: “Sesungguhnya kami ini hanyalah orang-orang yang melakukan perbaikan.”
Penjelasan Tafsir:
Ayat ini melanjutkan pembongkaran tabiat kaum munafik, khususnya saat mereka berinteraksi dengan masyarakat. Mereka berpura-pura menjadi pembawa kebaikan, padahal justru menyebabkan kerusakan.
1. وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ لَا تُفْسِدُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ
“Dan apabila dikatakan kepada mereka: Janganlah kalian membuat kerusakan di bumi”
-
Kerusakan (fasad) yang dimaksud bisa berupa:
-
Menyebarkan keraguan terhadap Islam
-
Memecah-belah umat Islam
-
Berpura-pura mendukung Nabi, tapi menyampaikan informasi kepada musuh
-
Menebar fitnah dan menggiring opini palsu
-
-
Para sahabat dan orang-orang beriman memperingatkan mereka, tapi nasihat itu tidak digubris.
2. قَالُوٓا۟ إِنَّمَا نَحْنُ مُصْلِحُونَ
“Mereka menjawab: Sesungguhnya kami ini hanyalah orang-orang yang melakukan perbaikan”
-
Mereka mengklaim:
-
“Kami netral.”
-
“Kami hanya ingin damai.”
-
“Kami hanya ingin menjaga hubungan antara kaum Muslim dan non-Muslim.”
-
-
Padahal mereka justru menyabotase dari dalam, membuat kerusakan sambil mengelabui umat dengan slogan “perdamaian” dan “reformasi”.
Pesan Penting dari Ayat Ini:
-
Orang munafik tidak akan mengaku berbuat jahat, bahkan ketika merusak, mereka akan mengemasnya sebagai kebaikan.
-
Allah sedang membongkar topeng mereka, dan mengajarkan kita untuk waspada terhadap orang yang tampak “baik”, tapi menghancurkan dari dalam.
Kesimpulan Ayat 11:
-
Orang munafik jika ditegur karena kerusakan yang mereka sebabkan, akan berkilah dan berdalih bahwa mereka membawa kebaikan.
-
Fasad (kerusakan) bisa disamarkan dengan label kebaikan.
-
Kita dituntut untuk menilai kebenaran bukan dari ucapan, tapi dari perbuatan nyata dan ketulusan hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar