Senin, 14 Juli 2025

tafsir Surah Al-Baqarah Ayat 18

 

Berikut tafsir Surah Al-Baqarah Ayat 18:


Lafal Ayat:

صُمٌّۢ بُكْمٌ عُمْىٌۭ فَهُمْ لَا يَرْجِعُونَ


Terjemahan:

Mereka tuli, bisu, dan buta, maka mereka tidak akan kembali (ke jalan yang benar).


Penjelasan Tafsir:

Ayat ini adalah lanjutan dari perumpamaan sebelumnya (ayat 17), yang menggambarkan kondisi batin orang-orang munafik setelah Allah mencabut cahaya petunjuk dari mereka. Sekarang Allah menegaskan bahwa kemampuan mereka untuk menerima kebenaran telah tertutup.


1. صُمٌّۢ (Tuli)

Mereka tidak mendengar kebenaran dengan hati.

  • Bukan berarti secara fisik mereka tuli, tapi:

    • Tidak mau mendengarkan nasihat

    • Menutup telinga dari Al-Qur’an dan dakwah

    • Mengabaikan ajakan kepada kebenaran


2. بُكْمٌ (Bisu)

Mereka tidak berkata dengan kebenaran.

  • Mereka tidak mau mengakui kebenaran, meskipun mengetahuinya.

  • Tidak menyeru kepada kebaikan, dan diam terhadap kemungkaran, atau bahkan berdusta.


3. عُمْىٌۭ (Buta)

Mereka tidak melihat kebenaran.

  • Mata fisik bisa melihat, tapi mata hati tertutup.

  • Mereka tidak mengambil pelajaran, tidak mengenali tanda-tanda kebesaran Allah, dan tidak sadar akan akibat buruk kemunafikan.


4. فَهُمْ لَا يَرْجِعُونَ

“Maka mereka tidak akan kembali (ke jalan yang benar).”

  • Mereka tidak mau bertobat, tidak sadar, dan terus dalam kekafiran tersembunyi.

  • Ini menunjukkan bahwa Allah mengunci hati mereka, karena mereka sendiri yang terus-menerus menolak petunjuk.


Kesimpulan Ayat 18:

  • Orang munafik digambarkan sebagai tuli, bisu, dan buta secara spiritual.

  • Mereka telah menutup semua jalan menuju hidayah, hingga akhirnya Allah pun membiarkan mereka tersesat.

  • Keadaan ini bukan hanya kerusakan akal, tapi kehancuran hati, sehingga mereka tidak akan kembali ke jalan kebenaran, kecuali dengan taubat yang sangat dalam dan tulus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar